BAGANSIAPIAPI(Cakap Riau.com)- Kodim 0321/Rohil terpilih mewakili Kodam I/BB mengikuti lomba Pembinaan Teritorial (Binter) Tingkat Pusat untuk kodim tipe B. Saat ini tim sedang melakukan penilaian dan diharapkan menjadi lokomotif dan percontohan bagi kodim-kodim lain.

Tim penilai terdiri dari Kasubdit Bin Komsos dan Bakti TNI Kolonel Inf Pranito Dwinarwan SIP, Wakatim Kolonel Inf Joko Triyanto, Mayor Inf Muhammad Nuryadi, turut mendampingi Pasi Ter Korem 031/WB Kapten Inf Abdillah.

Ketua tim penilai Kolonel Inf Pranito Dwinarwan SIP menjelaskan, lomba binter tingkat kodim ini dilaksanakan dua tahun sekali secara terpusat oleh Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad) sebagai penyelenggara.

“Tentunya Kodim Rokan Hilir (Rohil) Rohil ini disiapkan oleh Kodam I Bukit Barisan (BB) baik secara kegiatan terprogram maupun non program dalam rangka lomba antar kodim-kodim yang lain,” ujar Pranito didampingi Dandim 0321 Agung Rakhman Wahyudi SIP, MIPol, Senin (9/8/2021) di Kodim Rohil.

Lebih lanjut dijelaskannya, satuan ini merupakan satuan komando kewilayahan (kowil) yang bisa diandalkan oleh pemerintah daerah (pemda) setempat, terutama dalam memberikan kontribusi untuk masyarakat di sekelilingnya.

Di masa pandemi ini, tambahnya, sangat diharapkan oleh Kepala Staf Angkatan Darat keberadaan satuan-satuan kowil sebagai insan teritorial harus bisa membantu masyarakat.

Pertama, sambung Pranito, tentunya kodim diharapkannya bisa bekerja sama dengan pemerintah daerah, Polri, membantu korban-korban yang terpapar Covid-19, serta mereka harus bisa memberikan contoh kepada masyarakatnya, dan menyadarkan bahwa protokol kesehatan menjadi kebutuhan masyarakat saat ini.

“Itu yang dilaksanakan satuan-satuan kowil yang saat ini akan dilombakan. Mudah-mudahan Kodim Rohil bisa nantinya jadi lokomotif, contoh-contoh kodim yang lain dalam perannya,” jelasnya.

Selain Kodim 0321/Rohil, ada satu lagi utusan Kodam I/BB untuk tipe berbeda di Tanjung Balai Karimun, sehingga satu kodam menyiapkan dua satuan kodim.

Lebih rincinya, kebetulan lomba kodim ini ada tiga klasifikasi, klasifikasi A dipimpin oleh kolonel berada di kodim penyangga ibu kota di Jakarta, di kodim yang di tingkat provinsi.

Kemudian klasifikasi B, kodim-kodim yang berada di kota dan kabupaten, khusus kodim tipe C, kodim-kodim yang ada di daerah perbatasan, pulau-pulau terluar, mereka bersaing di tingkat klasifikasi yang sama.

Bersamaan dengan itu, Pranito juga mengadakan temu ramah dengan tokoh agama, masyarakat, OKP dan pers. Temu ramah menurutnya bagian dari pihaknya melakukan koordinasi, kalau dalam ilmu teritorial bagian daripada metode bagaimana duduk bersama.

“Seperti yang saya sampaikan tadi, bagaimana FKUB dalam memelihara kerukunan antar umat beragama, kerukunan antar golongan masyarakat, itu akan terwujud serta dapat tercipta apabila kita mau duduk dan bicara bersama,” tutupnya.

Terakhir, Pranito menyerahkan bantuan kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, OKP, pondok pesantren, pendeta, perwakilan masyarakat Tionghoa dan PWI Rohil. (rls/rif)